Karangbinangun, 25 Desember 2024 – Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kecamatan Karangbinangun resmi dilantik untuk masa khidmat 2024-2026. Acara pelantikan dilaksanakan di Gedung MWC NU Kecamatan Karangbinangun dan berlangsung dengan penuh khidmat, dihadiri oleh berbagai tokoh dan elemen masyarakat.
Acara tersebut dihadiri oleh KH. Ahmad Nafi’ Ali, M.Ag., M.Pd., selaku Rois Suriah MWC NU Kecamatan Karangbinangun, dan KH. Masyhudah Syam, M.Pd., sebagai Tanfidziyah MWC NU Kecamatan Karangbinangun. Turut hadir pula Bapak Dian Sukmana, M.Ip., sebagai Camat Karangbinangun, jajaran TNI dan Polri dari Koramil dan Polsek setempat, serta Ketua PC IPNU dan IPPNU Kabupaten Lamongan beserta pengurus lainnya.
Selain itu, pelantikan juga dihadiri oleh ketua dan jajaran organisasi otonom NU, seperti Muslimat, Fatayat, Gerakan Pemuda Ansor, PSNU Pagar Nusa, dan ISNU Kecamatan Karangbinangun, serta majelis alumni PAC IPNU IPPNU Kecamatan Karangbinangun. Tidak ketinggalan, pimpinan ranting, pimpinan komisariat, serta perwakilan dari seluruh PAC dan Pimpinan Komisariat se-Kabupaten Lamongan turut memeriahkan acara ini.
Sebelum pelantikan, sejumlah kegiatan pra-acara telah dilaksanakan. Dimulai dengan Khotmil Qur'an untuk memohon keberkahan, ziarah ke makam para muasis (pendiri) Kecamatan Karangbinangun, serta pembacaan manaqib untuk mengenang jasa para ulama dan pendahulu yang telah berkontribusi pada kemajuan NU di wilayah tersebut.
Acara pelantikan dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Qur'an serta Sholawat Nabi, dilanjutkan dengan sambutan dari para tokoh undangan. Ahmad Sofyan Rosyidi selaku ketua PAC IPNU juga menyampaikan dalam sambutanya "Pelantikan pengurus yang kita saksikan hari ini bukan hanya sekadar seremoni, tetapi menjadi tonggak awal untuk mengemban amanah organisasi. Amanah ini harus kita jalankan dengan penuh tanggung jawab, semangat, dan keikhlasan. Sebagai generasi muda Nahdlatul Ulama, IPNU-IPPNU memiliki peran strategis dalam membangun karakter pelajar yang religius, berintegritas, dan berkontribusi aktif dalam kehidupan bermasyarakat khususnya di Kecamatan Karangbinangun."
Dalam sambutannya, KH. Ahmad Nafi’ Ali selaku rois suriah MWC NU Karangbinangun menekankan pentingnya regenerasi kader NU yang mampu membawa perubahan positif di tengah tantangan zaman. “IPNU dan IPPNU adalah masa depan NU. Pelajar adalah aset yang harus terus dibina agar tetap berpegang pada nilai-nilai Ahlussunnah Wal Jamaah,” ujarnya.
Dian Sukmana, Camat Karangbinangun, juga menyampaikan apresiasinya kepada IPNU dan IPPNU atas peran aktif mereka dalam pemberdayaan generasi muda. “Kehadiran IPNU dan IPPNU mampu menjadi pelopor kegiatan positif bagi pelajar, sekaligus mitra strategis pemerintah dalam membangun karakter generasi muda yang unggul dan berakhlak,” katanya.
Salah satu momen yang menjadi pusat perhatian dalam acara pelantikan ini adalah mauidhoh hasanah yang disampaikan oleh Romo KH. Abdul Jalil Umar, S.H. Beliau memberikan pesan mendalam tentang peran penting remaja IPNU dan IPPNU dalam menghadapi tantangan dunia modern yang penuh dinamika.
“Remaja IPNU dan IPPNU harus menjadi garda terdepan dalam menjaga moral dan akhlak bangsa ini. Di tengah derasnya arus globalisasi dan digitalisasi, kalian dituntut untuk tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga kuat dalam iman dan akhlak. Ingat, tantangan terbesar saat ini bukan hanya teknologi, tetapi bagaimana kita tetap memegang teguh identitas sebagai pelajar Nahdlatul Ulama,” ujar beliau.
KH. Abdul Jalil Umar juga mengingatkan pentingnya berpegang pada nilai-nilai keislaman yang moderat dan toleran, sesuai dengan ajaran Ahlussunnah Wal Jamaah. “IPNU dan IPPNU bukan sekadar organisasi pelajar, tetapi juga tempat kalian belajar menjadi pemimpin yang berlandaskan akhlak. Jangan pernah lelah untuk belajar, berorganisasi, dan memberikan manfaat bagi sesama,” tegasnya.
Ketua PAC IPNU dan IPPNU Kecamatan Karangbinangun yang baru dilantik menyatakan komitmennya untuk melanjutkan program kerja yang telah berjalan serta menginisiasi inovasi-inovasi baru yang relevan dengan kebutuhan pelajar saat ini.
Acara ditutup dengan doa bersama, yang dipimpin oleh KH. Masyhudah Syam, serta ramah tamah di antara seluruh tamu undangan. Semangat kebersamaan dan persatuan yang terpancar dalam acara ini mencerminkan komitmen NU untuk terus mencetak kader-kader pelajar yang berkualitas dan berkontribusi nyata bagi masyarakat.
